Thursday, November 14, 2013

MAHASISWA MULEHAN (pro kontra)

Ketemu lagi dengan mas napis di hari kamis 10 muharram yang indah ini,,


Mas Napis akan membahas tentang seringnya "MAHASISWA MULEHAN" pulang kampung..
Mahasiswa/i Mulehan atau disingkat "MasMu" adalah sebutan bagi mahasiswa (dikhususkan yang memungkinkan pulang per minggu, BUKAN untuk Mahasiswa Sing Daerah Asale Adoh (MaSIDAA))
yang tidak betah atau tidak terlalu suka di perantauan dan lebih memilih lingkungan asal kehidupan sebelumnya lebih nyaman (normal) atau bahkan di perantauan tidak bisa merasa nyaman sama sekali (nyleweng) sing lebih ekstrim sampai nglindur pas turu (mengigau pas tidur.red) kangen rumah bahkan sampai sakit karena kelingan omah terus (epic nek iki hahaha)


Mahasiswa Mulehan atau MasMu paling tidak betah dengan namanya perantauan, mereka merasa "Hidup di Sini Hanyalah Sarana Menghabiskan Waktu Agar Aku Dapat Pulang Kampung Pada Akhir Pekan"disingkat HDSHSMWAADPKPAP..itu adalah prinsip dasar para MasMu!
Ciri-ciri MasMu adalah :
- Punya prinsip "HDSHSMWAADPKPAP"
- Pulang sehari sekali (nglaju padahal adoh), seminggu pisan (1x)
  atau seminggu pindo (2x) kalau kepepet karena
  ada acara kampus yg penting
- Berpikir bahwa akhir pekan di kampung halaman terasa berakhir begitu cepat
- Pada saat materi kuliah "mboseni"
  selalu memikirkan akhir pekan saaat akan pulang kampung
- Merasa bahwa teman2 di perantauan kurang membuat "comfort" (haha)
- Masi mbok2en (ibu2en, mamah2en, pokoke jeh gabisa lepas dgn yang namanya ibuk)
- Belum terbiasa dengan environment kos kontrak dsb
- Karena ditakdirkan lahir sebagai MasMu (epic)
- Sampek ngoyo udan2 banjir2 tetep ngoyo muleh ( ^^ )
 Apakah anda termasuk MasMu?? hehehe


 ~PEMBAHASAN :
Sekarang saatnya pembahasan (koyo laporan elektro wae)
Menurut saya, menjadi MasMu merupakan pilihan,, tidak selamanya MasMu merupakan bahan ejekan, karena MasMu mungkin hanya akan terjadi pada awal2 tahun kuliah anda.. saya sebagai Masemu (Mahasiswa Semi Mulehan) juga kadang tau betapa menyakitkannya tidak pulang, padahal kampung halaman dekat dengan perantauan..
tapi perlu dicamkan,,
"Kita kuliah untuk mencari ilmu dan teman sebanyak mungkin untuk bekal masa depan kita, tapi bukan berarti kita harus mengorbankan waktu yang semestinya bisa untuk keluarga, INGAT, manfaatkanlah waktu mu dengan keluargamu semaksimal yang kau bisa sebelum kamu menyesali waktu yang kau sia-siakan, JADI INTINYA, KALAU BISA MULEH, MAKA MULEHLAH!!!"
Keluarga iku elemen paling penting kehidupan,, ojo di sio2 :D
Sekian, maaf kalau kurang cetho,, Sampai jumpaa~

Thursday, November 7, 2013

MAEMAN KHAS KUDUS (season 2)

Hai kawan..
Kali ini saya akan melanjutkan post lanjutan dari MAEMAN khas kudus :D
Wes do rak sabar tho?
Podo!! haha

2.SATE KEBO (Kerbau)

  

Kuwi gambare (itu gambarnya)...
Sate khas kota kudus ini terbuat dari daging kerbau seperti namanya,, tidak seperti daerah lain yang biasa menggunakan daging sapi, kota Kudus menggunakan daging kerbau karena, pada zaman dulu, kota Kudus merupakan kota bermayoritas agama Hindu,oleh Sunan Kudus untuk menghormati para pemeluk agama Hindu yang mengharamkan menyembelih sapi, maka setiap Idul Adha sampai sekarang, jarang ditemui orang yang menyembelih sapi, maka lahirlah sate kebo ini (jreng jreng)

Sate kerbau ini memiliki cita rasa yang cenderung manis gurih, ditambah bumbu kacang yang agak encer(ada campuran serundeng), maka jadilah rasa yang istimewa manis2 gurih sedep gimana gitu ahahha :D

Berbeda dengan lenthog yang murah meriah, yang namanya sate "adalah makanan yang berkelas"(menurut saya) jadi soal harga cukup berharga lah hahaha sekitar 15000-45000 rupiah(cukup menggigit bagi saya)
namun rasa yang ditawarkan benar2 sesuai dengan harganya, daging kerbau untuk sate ini dipukul2 terlebih dahulu sehingga lembut saat di makan.. uwoh enak tenan pokoke ciyus ga bercanda :D

Mau tau kuliner2 khas lainnyaa??
ditunggu post berikutnya yaa :)


Wednesday, November 6, 2013

MAEMAN KHAS KUDUS (season 1)

Hai kawan, selamat datang di blog baru saya...
Sebelumnya maaf kalau nama blog saya agak tidak enak ( _ _ )
Oke..
Saya mulai saja tread kali ini...

MAEMAN KHAS KUDUS

Kudus, Jawa Tengah, merupakan kabupaten kecil di yang diapit 3 kota (Jepara, Pati, Demak).. Kudus merupakan satu2nya kota di Indonesia yang menggunakan "Asmaul Husna" (setahu saya :D)
Di kota mini ini, terdapat berbagai macam makanan khas yang INTHUL(enak.red)
Yok monggo dicek :
1.LENTHOG

Makanan ini terbuat dari Lontong, Opor tahu (di Kudus disebut Kothoan), Sayur Gori (di Kudus disebut Dudoh Tewel), dan diberi pelengkap seperti bawang gooreng, siraman air sambal, sate telur puyuh, dan krupuk. Makanan ini memiliki ciri khas rasa gurih, dan cukup mengenyangkan.

Lenthog bisa anda temui di pinggiran jalan kota kudus pada pagi hari (makanan pagi) sampai sekitar pukul 10-11 pagi.. Harga makanan rakyat ini sangat terjangkau, yaitu dari kisaran 3000-3500 rupiah! Namun saya yakin, bagi para mas2 yang suka makan, minimal 2 porsi haha, karna makanan ini disajikan dengan porsi cukup sdikit (bagi saya hahaha).

Di kudus sendiri, ada berbagai tipikal lenthog,
-Lenthog original (biasa di temukan di pinggir jalan dengan rasa "common" lenthog biasa)
-Lenthog dengan bumbu addisional (Lenthog  + bumbu khusus yang menjadi ciri khas lenthog ini)
-Lenthog manis (Rasa lenthog ini cenderung manis gurih berbeda dengan "common" lenthog yang hanya gurih, saya suka tipikal satu ini :D )

bersambung... haha ditunggu ya